Bambu Jepang

Bambu jepang mulai diminati oleh para pecinta tanaman hias sebagai tanaman untuk mempercantik halaman rumah. Ukurannya yang kecil dan berwarna hijau segar membuat bambu ini cocok dijadikan pagar sekitar rumah.

Cara penanaman dan perawatannya terbilang cukup mudah karena mampu hidup di tempat yang teduh dan tropis seperti di Indonesia.

Sebagai tanaman hias, saat ini telah banyak dikembangkan berbagai bentuk unik. Tujuannya agar semakin menarik minat untuk menanam bambu.

Karakteristik Bambu Jepang

Bambu jepang

1. Jenis bambu ini mempunyai nama lain yaitu Japanese Arrow Bamboo atau Pseudosasa japonica.

Dinamakan Arrow bamboo karena pada jaman dahulu batang dari bamboo ini banyak digunakan oleh para samurai dari Jepang untuk membuat anak panah karena karakteristik batang bambu yang kuat, keras, dan kokoh sehingga cocok sebagai bahan anak panah.

2. Spesies bambu dari Jepang ini banyak sekali ditemukan di daerah Honshu, Shikoku, dan Kyushu. Bahkan sekarang sudah mulai banyak ditemukan di daerah Korea dan Indonesia tentunya.

Banyak yang sudah mencoba membudidayakan sebagai tanaman hias sekaligus sebagai pagar. Tanaman ini cocok untuk daerah tropis dan dapat beradaptasi dengan suhu tropis bahkan hingga musim salju.

3. Ciri fisik bambu dari Jepang ini adalah memiliki batang yang dapat tumbuh hingga 30-40 cm. tanaman ini dapat tumbuh dengan baik jika ditanam di daerah pantai yang mempunyai tanah dengan kandungan garam yang cukup tinggi.

Di Indonesia, bambu dimanfaatkan sebagai tanaman hias sekaligus pagar uang dapat menjadikan halaman rumah terlihat lebih oriental dan elegan.

Tips Mudah Merawat Bambu Jepang

Tanaman hias bambu
Bambu dalam pot via houzz.co.nz

Habitat asli bambu adalah hutan yang teduh dan tropis, sehingga apabila Anda ingin menanam bamboo tersebut di rumah maka sebaiknya memilih tanah yang subur serta memiliki kelembapan yang tinggi.

Pastikan juga bahwa tanaman akan terkena sinar matahari sekitar 50% saja agar corak daun terlihat nyata dan indah. Beberapa tips lainnya untuk merawat tanaman hias bambu adalah:

1. Media Tanam

Untuk memelihara tanaman bambu yang pertama harus diperhatikan adalah media tanamnya.

Anda harus menyediakan humus tanah merah, pupuk kAndang, serta pasir yang takaran masing-masing adalah dengan perbandingan 3:1: 1: 1.

Penanaman bambu dapat dilakukan dengan menggunakan pot namun media tersebut harus Anda ganti paling tidak 4 bulan sekali.

2. Stek Batang dan Biji Bambu

Apabila ingin memperbanyak tanaman bambu yang telah ditanam sebelumnya, Anda bisa memotong bagian batangnya kemudian tancapkan pada tanah. Cara ini dikenal dengan istilah stek.

Pastikan media tanam yang digunakan memiliki tingkat kelembapan yang cukup agar bambu bisa tumbuh dengan baik. Setelah sekitar 3 minggu bambu tersebut dapat dipindahkan ke media tanam yang lain.

3. Pemupukan Tanaman

Dalam setiap penanaman tanaman apapun tidak bisa lepas dengan proses pemupukan. Begitu juga dengan tanaman bambu yang harus mendapatkan pemupukan yang tepat guna pertumbuhan tanaman.

Gunakan pupuk NPK yang mempunyai manfaat untuk kesuburan dan pertumbuhan bambu. Untuk tanaman yang baru saja ditanam berikan pupuk 2 minggu sekalui dengan memberikan vitabloom.

4. Penyiraman Tanaman

Agar bambu selalu dalam kondisi yang sehat dan subur, selain diberikan pupuk juga perlu adanya penyiraman. Namun penyiraman juga tergantung dari cuaca saat itu.

Jika cuaca basah dan lembab tidak perlu dilakukan penyiraman, namun jika cuaca panas dan terik harus sering dilakukan penyiraman paling tidak dua hari sekali agar kebutuhan akan air tercukupi.

5. Peletakan Tanaman

Seperti tanaman pada umumnya, bambu juga membutuhkan cahaya yang cukup tetapi jangan sampai terpapar sinar matahari secara langsung dan berlebih.

Letakkan bambu di dekan jendela atau teras yang terang sehingga bambu dapat tumbuh subur dengan penyinaran matahari yang cukup.

Menghadirkan Bambu Jepang Dalam Bentuk Bonsai

Gambar bonsai bambu
Bonsai bambu via: bonsaitreegardener.net

Selain ditanam sebagai tanaman hias atau pagar, ada cara lain untuk menghadirkan keindahan bambu dengan membuat bonsai. Keunikan dari bonsai ini adalah tanaman bambu akan berukuran kecil tapi tetep sama seperti bentuk aslinya.

Bonsai ini mempunyai harga yang tinggi dan cocok untuk dijadikan hiasan di rumah. Cara pembuatan bonsai bambu juga tidak begitu rumit, simak langkah-langkah beirkut ini:

  • Siapkan perlengkapan yang diperlukan seperti pot, media tanah, tunas bambu yang masih kecil, pembasmi hama, dan pupuk.
  • Siapkan pot berukuran sedang dan isi dengan media tanah, pasir, serta tambahkan pupuk
  • Ambil tunas bambu yang telah dipersiapkan, kemudian tanam dalam pot dnegan cara menekan tanah agar tunas tidak mudah roboh.
  • Semprotkan air atau percikkan air ke seluruh media tanah secara merata. Namun jangan menuangkan air di dalamnya. Percikan air ini bertujuan untuk membuat tanah menjadi lembap dan tidak tergenang air.
  • Letakkan pot di tempat yang terang yaitu tempat yang cukup matahari .
  • Bungkus tanaman dengan kantung plastik agar bonsai dapat terbentu dengan baik.
  • Lakukan penyiraman jika media tanah yang digunakan sudah mulai terlihat kering.
  • Berikan pupuk secara berkala dan berikan semprotan insektisida agar bonsai bebas dari hama dan penyakit lainnya yang dapat berakibat tanaman menjadi tidak sehat.

Keunggulan Pohon Bambu Jepang

Setiap tanaman tentunya memiliki keunggulan dan manfaat untuk sekitarnya, baik untuk lingkungannya maupun untuk manusia. Begitu juga dengan bambu yang juga memiliki manfaat bagi lingkungan.

Tanaman bambu dari Jepang ini walaupun berukuran kecil dan terlihat tidak kokoh, juga memiliki keunggulan dan manfaat dari masing-masing bagian pohon. Keunggulan itu antara lain:

#. Akar bambu mampu menahan erosi dan dapat mencegah terjadinya banjir. Oleh sebab itu tanaman bambu banyak dijumpai pinggir sungai atau jurang di pegunungan. Keberadaan bambu mempunyai peran penting untuk mempertahankan kelestarian beberapa tempat. Akar tanaman juga dapat menyaring air yang terkena limbah sehingga bisa untuk menangani lombah beracun.

#. Daun bambu juga memiliki keunggulan sebagai bahan untuk pengobatan alternatif dimana daun bambu yang diramu menjadi obat ini mampu mengobati demam, meredakan batuk, serta dapat menetralkan racun. Ramuan dari daun bambu telah diuji di Cina dan telah banyak dipergunakan untuk pengobatan.

#. Batang bambu banyak sekali digunakan untuk berbagai keperluan. Jenis bambu jepang ini cocok untuk dijadikan pagar pembatas yang ditanam berjajar di sepanjang dinding rumah atau di pinggir jalan. Ketika tanaman ini sudah mulai rimbun maka dapat dibentuk dengan berbagai bentuk yang indah.

Bambu Jepang walaupun mempunyai bentuk yang kecil dengan batang yang tidak besar dan tidak terlalu tinggi, ternyatra juga memiliki kemampuan dan kegunaan bagi manusia dan lingkungannya.

Lebih terkenal sebagai tanaman hias, bambu ini juga berperan penting untuk kelestarian lingkungan. Tanaman yang mudah hidup ini memang cocok untuk ditanam di area rumah sebagai penghijauan dan pagar alami rumah Anda.

Calon ibu rumah tangga yang suka nulis-nulis di berbagai media, ini emailku (ndrrhs@gmail.com)

Leave a Comment